Reflective Inquiry
Cara baru belajar Etnosains dengan Model Pedagogi Digital Hybrid Reflective-Inquiry Berbasis Etnosains Memanfaatkan Teknologi Simulasi Virtual Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Mahasiswa

Pembelajaran Ethnoscience
Kami adalah platform pembelajaran yang fokus pada Model Pedagogi Digital Hybrid Reflective-Inquiry Berbasis Etnosains, menyediakan media edukasi yang menarik dan interaktif untuk Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Mahasiswa.


Pembelajaran Ethnoscience
Pembelajaran ini menerapkan pemikiran kritis dalam konsep interaksi gaya dan gerak partikel untuk menganalisis gerak benda dalam kaitannya dengan konteks etnosains, serta memberikan contoh penerapannya secara ilmiah dalam berbagai situasi kehidupan sehari-hari.
Adapun materi yang akan kita bahas yaitu ilmu Fisika yang berkaitan dengan Dinamika Gerak meliputi :
- Etnosains dan dinamika gerak
- Dinamika gerak
- Hukum Newton, I, II, dan III
Fenomena Etnosains Terkait Dinamika Gerak
Berikut adalah contoh pebelajaran dengan menganalisis konsep fisika terkait dinamika gerak pada konteks kearifan lokal ang ada di Indonesia.

Tarik Tambang
Merupakan jenis permainan tradisional yang populer di masyarakat dan turun temurun sejak zaman dahulu. Salah satu konsep fisika yang dapat dieksplorasi dari etnosains Tarik Tambang adalah konsep dinamika gerak yaitu : Bagaimana gaya yang dibutuhkan agar setiap pemain dapat mempertahankan posisinya? Berapa besar percepatan serta gaya gesek yang dialami setiap pemain?Konsep yang paling mendasar yang berkaitan dengan fenomena etnosains Tarik Tambang adalah bagaimanakah pengaruh besarnya gaya terhadap keadaan inersia suatu benda?
Ini akan menjadi pembahasan yang menarik dan membutuhkan kemampuan berpikir untuk dapat memahaminya.

Alat Transportasi Cidomo
Cidomo merupakan akronim dari cikar, dokar, dan mobil, merupakan alat transportasi tenaga kuda yang khas di Lombok. Sampai saat ini, cidomo masih menjadi sarana transportasi umum terutama di kawasan wisata dan pasar tradisonal.
Pada konsep gerak cidomo juga terdapat konteks ilmiah yang juga perlu dieksplorasi. Baik dari konsep gaya tarik, gesekan roda dengan tanah, gesekan internal pada sistem roda itu sendiri, gesekan telapak kaki kuda dengan permukaan tanah, serta kemampuan Kusir (pengemudi Cidomo) dalam menyeimbangkan Cidomo. Konsep mendasar yang dapat dieksplorasi kaitannya dengan fenomena etnosains Cidomo adalah bagaimanakah pengaruh besarnya gaya terhadap percepatan suatu benda? Konteks ini menjadi hal yang menarik untuk dibahas khususnya pada dinamika gerak.
Belajar Ethnoscience
Jelajahi pembelajaran berbasis masalah dengan pendekatan ethnoscience. Temukan kesenian dan tradisi yang kaya di Lombok.